Cerita Sejarah Nyi Mas Wedara
Nyi Mas Wedara adalah salah satu tokoh perempuan yang berperan dalam sejarah perjuangan melawan penjajahan Belanda di wilayah Banten. Ia adalah putri dari Ki Wadaksi, seorang pembesar Kerajaan Talaga yang masih memeluk agama Hindu.
Suatu hari, Ki Wadaksi mengadakan sayembara untuk mencari jodoh bagi putrinya yang cantik jelita. Ia menantang siapa saja yang bisa mengalahkannya dalam pertarungan silat untuk berhak menikahi Nyi Mas Wedara. Banyak orang yang tertarik dengan sayembara itu, namun tak ada yang berhasil mengalahkan Ki Wadaksi.
Di antara orang-orang yang datang untuk mengikuti sayembara itu, ada seorang pengawal Sunan Gunung Jati, yaitu Syekh Muhyidin Abdurrahman, yang juga dikenal dengan nama Ki Surapati atau Ki Gede Suropati. Ia adalah seorang ulama dan panglima yang berasal dari Timur Tengah, yang turut serta dalam penyebaran Islam dan penaklukan kerajaan-kerajaan di Jawa Barat.
Ki Surapati tidak tertarik dengan Nyi Mas Wedara, melainkan hanya ingin mengetahui ilmu silat yang dimiliki oleh Ki Wadaksi. Ia pun ikut dalam sayembara itu dan berhasil mengalahkan Ki Wadaksi dengan mudah. Ki Wadaksi pun terkejut dan kagum dengan kehebatan Ki Surapati.
Ki Wadaksi kemudian bersedia memeluk Islam bersama dengan murid-muridnya dan menyerahkan putrinya kepada Ki Surapati. Nyi Mas Wedara pun menikah dengan Ki Surapati dan ikut dalam perjuangan melawan penjajahan Belanda.
Nyi Mas Wedara bersama dengan suaminya dan ayahnya, membentuk pasukan gerilya yang sering melakukan penghadangan dan sabotase terhadap aset-aset penting pemerintah Belanda. Mereka juga menentang para tuan tanah yang berlaku sewenang-wenang terhadap rakyat.
Nyi Mas Wedara dikenal sebagai seorang pejuang wanita yang tangguh dan berani. Ia mahir menggunakan keris dan pedang sebagai senjata andalannya. Ia juga memiliki ilmu kanuragan yang tinggi, sehingga dapat membunuh musuh tanpa harus menikamnya.
Nyi Mas Wedara bersama dengan suaminya dan ayahnya, terus berjuang hingga akhir hayatnya. Mereka dimakamkan di Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.
Itulah cerita sejarah Nyi Mas Wedara, salah satu pejuang wanita dari Banten yang patut dihormati dan diteladani.
Sumber:
Sejarah Kisah Heroik Pendekar Wanita Banten, Nyimas Gamparan dan Melati
https://retizen.republika.co.id/posts/12119/mengenang-perjuangan-nyi-mas-melati-antara-fakta-dan-mitos-sejarah
Recent Comments